Beberapa tahun terakhir geliat sineas film lokal di Kabupaten Pinrang mulai menunjukkan percikan api-nya. Ini dimulai dari lahirnya film "Dia yang menunggu hujan reda" di tahun 2019 yang sebagian besar dikerjakan oleh anak-anak muda kota Pinrang.
Berbicara soal film sebagai sarana hiburan, film juga bisa menjadi sebuah sarana untuk memperkenalkan tempat wisata. Hal ini pernah dilakukan dan cukup berhasil meningkatkan pengunjung wisatawan pada suatu daerah. Seperti halnya Filosofi Kopi (2017) yang berhasil menciptakan tren 'Kopi/ Barista dan Coffeshop' ke dalam segmen anak-anak muda.
Berbicara tentang tempat wisata, tidak lengkap rasanya jika kita tidak menyebutkan film Laskar Pelangi (2005) sebagai salah satu film yang berhasil meningkatkan pengunjung wisata di pulau Belitung yang menjadi setting cerita tersebut. Bahkan berkat film tersebut, pemerintah setempat memutuskan untuk membangun "Museum Laskar Pelangi".
Hal inilah yang coba dilakukan sineas film dari teman-teman Ada Magnet film terhadap potensi wisata di Kab. Pinrang. Salah satu film yang sedang mereka garap berjudul 'Paradise With You'.
Dalam artikel Maccarita edisi ke-4 ini, Minpin diberi kesempatan untuk ngobrol-ngobrol terkait film 'Paradise With You' bersama produsernya langsung Syamsul S Lapattah atau biasa dipanggil Kak Sam. Selamat membaca :
Asslamualaikum kak Sam, apa kabar?
Baik, Alhamdulillah.
Minpin dengar-dengar sekarang lagi sibuk kerja project film ya kak?
Yap. Betul. Ada beberapa project film yang on proses..
Di sini kak Sam sebagai apa kak?
Saya sebagai Produser.
Boleh diceritakan sedikit premis filmnya tentang apa?
Kalo yang sudah kelar, Film Paradise With You. Film Ini bercerita tentang seorang jurnalis majalah wisata (Adam) yang diberikan misi untuk mencari desa yang memiliki potensi wisata di Kabupaten Pinrang dan belum terekspos. Namun dalam pencariannya, dia bertemu dengan seseorang perempuan (Hawa) yang pernah menaruh rasa terhadapnya sewaktu di bangku kuliah dulu.
Romantika yang terbangun di sepanjang perjalanan menyelesaikan misinya menjadi sesuatu yang berharga bagi dirinya, bagaimana ia menemukan kembali sesuatu yang hilang dari dirinya. Film ini disajikan dengan sangat ringan dan mudah dimengerti. Petualangan si Adam di film ini akan menjadi awal dari kisahnya yang akan membuka jalan menuju film layar lebar nantinya.
Pesan dan gagasan apa yang mau disampaikan filmnya kak?
Gagasan yang ingin disampaikan lewat film ini adalah bahwa lewat film ini kita mengajak rekan2 yang bekerja di Industri kreatif untuk berkarya dan membuka ruang kolaborasi, berpikir untuk memajukan daerah dengan tidak meninggalkan ciri khas yang menjadi bagian penting kearifan lokal. Poinnya adalah, bagaimana memulai membangun dan menggerakkan ekosistem perfilman di daerah menuju kemandirian dalam berkarya dengan segala keterbatasan.
Ohiya, katanya setting tempat filmnya di Pinrang, benar kah? Dan Kenapa memilih setting tempat di sana?
Setting lokasi semuanya di Pinrang. Karena salah satu tujuan utama dari film ini adalah mengangkat potensi wisata di Kabupaten Pinrang.
Ada tidak, Fun fact atau kejadian-kejadian menarik selama proses syuting?
Kejadian2 menarik selama proses syuting sih banyak. Diantaranya syuting rasa liburan karena lokasi syutingnya di Pantai AlFath Stira Paradise, di daerah daratan tinggi Desa Letta, dan Lapangan Udara Malimpung. Yang paling lucu saat si Adam naik pesawat.
Awalnya sangat gugup sampai2 lututnya gemetaran. Bukan hanya menarik, ada juga yang menantang, misalnya mobil yang ditumpangi oleh tim hampir terbalik ke jurang.
Ohiya, sebelumnya kalau nda salah kan Kak Sam ini pernah terlibat di proyek film lain. Apa yg membedakan dengan film Paradise with you?
Sebelumnya saya terlibat di film Dia Yang Menunggu Hujan Reda. Kalau di film DYMHR Ini, saya berperan sebagai aktor (Ilham) sekaligus sebagai Line Producer. Film ini digarap sebagai proyek aktualisasi berbasis komunitas yang mana kebutuhannya untuk membuat film dengan baik dan benar.
DYMHR menggandeng bang Halim Gani Safia sebagai sutradara sekaligus mentor kita. Sedangkan di film untuk film Paradise With You, kita dibantu oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pinrang untuk anggaran stimulan pembuatan film ini.
Terakhir kak, kapan rencana perilisan filmnya dan apa harapannya sendiri terhadap filmnya kalau sudah rilis nanti?
Rencana rilis film Paradise With You adalah antara di bulan maret ataupun setelah lebaran 2024 ini. Harapan kami, semoga film ini mampu mentrigger rekan2 sineas/ filmmaker di daerah untuk tetap semangat berkarya. Selain itu, kita juga berharap agar masyarakat luar Sulsel nantinya tau bahwa ada suku Bugis Pattinjo yang merupakan suku asli dari Kabupaten Pinrang, dengan panorama alam desanya yang mempesona.
Terakhir, semoga dengan film ini, pesona wisata di Kabupaten Pinrang mampu menarik lebih banyak pihak untuk mengembangkan potensi wisata, baik yang belum beroperasi maupun yang sementara tumbuh, seperti halnya wisata pantai Alfath Stira Paradise, dan Wisata Dirgantara di Malimpung.
Terima kasih banyak atas kesempatannya kak Sam. Minpin doakan semoga filmnya bisa diterima dengan baik terkhusus oleh masyarakat Pinrang sendiri 🙏😁
Yap.. Makasih banyak juga tentunya bagi yang berkontribusi dan sudah menjadi bagian dari film ini. Bagi semua pihak yang terlibat, kalian semua hebat! Jangan berhenti nyalakan karya! Karya yang akan kita kenang untuk selamanya. Makasih juga minpin, semoga semakin jaya dan menyala!
__
Dibandingkan dengan daerah dan kota lain, eksistensi sineas film di Kab. Pinrang bisa dibilang masih terus bertumbuh dengan pelan. Besar kecilnya pertumbuhan itu tentu perlu didukung oleh ekosistem yang baik serta support dari berbagai komunitas dan institusi pemerintahan yang bergerak secara beriringan.
Pelan namun pasti, roda sineas film di Kab. Pinrang akan bergerak dan memasuki panggung dan festival seni di tanah kelahirannya sendiri.
PS : Konten Maccarita adalah persembahan dari teman-teman tim Pinrang Indie. Artikel dalam konten Maccarita akan berfokus membahas tentang obrolan seputar musik, seni dan tokoh-tokoh yang berpengaruh di bidangnya, terkhusus di daerah Kab. Pinrang.
💥💥💥💥
BalasHapus