Selasa, 25 Juli 2023

Talkmates Vol.1 ; Suarakan dirimu melalui lirik lagu, bersama Fais Palintan


Talkmates merupakan salah satu program dari Pinrang Indie yang bertujuan untuk membuka ruang kolektif, kolaborasi dan berbagi ilmu antara para pelaku kreatif di Kab. Pinrang. 

Dalam sesi pembuka kali ini, kita akan kehadiran Fais Palintan yang akan berbagi proses kreatifnya dalam melahirkan lirik-lirik sederhana namum dekat dengan keseharian kita.

Fais Palintan merupakan musisi berbakat asal Parepare, Sulawesi Selatan. Ia berposisi sebagai penyanyi/penulis lagu sekaligus gitaris dengan suara dan petikan gitar yang meneduhkan dengan materi yang mudah lengket di telinga.

Saat ini Fais telah merilis beragam single seperti "Semoga Sesuai Rencana" dan album EP bertajuk "Teman Rumah".

Solois satu ini sudah banyak mencicipi panggung-panggung musik baik di Pare-pare hingga Sulawesi Selatan. Mulai dari Rock in Celebes, Prolog Fest hingga Makasar International Writer Festival

Bagi teman-teman yang tertarik untuk mendaftar, silahlan klik link dibawah :

Form Pendaftaran

Senin, 15 Mei 2023

Maccarita Vol.3 : Lebih dekat dengan Yops Fest bersama Firsal.R


Pinrang Indie

Yops Fest bisa dibilang cukup sukses membayar dahaga para pecinta festival musik untuk pertama kalinya pada tanggal 10 Mei 2023. Festival yang di inisiasi oleh Yops Space ini dilaksanakan di Pare=pare tepatnya di lapangan parkir Yops Space Cafe, tanggul Cempae.

Walau sempat diguyur hujan, festival tersebut tetap dibanjiri ribuan penonton dari berbagai daerah, tidak hanya dari Pare-pare. Beberapa penonton yang datang berasal dari kota yang berdekatan dengan Pare-pare seperti Pinrang, Barru hingga Polman.

Yops Fest bisa dibilang  adalah salah satu festival pembuka di Pare-pare yang diadakan oleh pihak non government organisation. Tidak tanggung-tanggung, demi mengundang minat masyarakat, Yops Fest mengundang dua band nasional seperti Lastchild dan Vierra. Selain itu, Yops Fest juga diwarnai oleh beberapa local heroes kebanggaan kota Pare-pare seperti Fais Falintan dan Teman Rumah, Quick Band, Explo, Senada Band dan Dj Anize.

Dalam tulisan kali ini, minpin berkesempatan untuk maccarita bersama inisiator dari Yops Fest, Kak Firsal Ruslan. Berikut isi obrolannya :

Minpin : Halo kak Firsal, apa kabar?

Firsal : Alhamdulillah baik

Minpin : Sebelumnya Minpin mau kasih selamat atas kesukesan Yops Fest 2023 kemarin, luar biasa keren. Walaupun sempat hujan. Tapi tetap berjalan lancar. Bagaimana perasaan ta melihat euforia Yops Fest kemarin kak? 

Firsal : Sangat luar biasa dan harunya juga luar biasa. Ini tidak terlepas dari kinerja seluruh tim Yops Fest, apalagi hari itu sempat diguyur hujan. Walaupun juga malamnya berhenti. Mungkin point pentingnya bahwa sekarang pecinta festival sudah cukup dewasa dalam menonton sebuah festival atau konser karena mereka tetap happy dan bahkan ada yang sudah menyiapkan jas hujan. Ini yang harus sangat kita apresiasi khususnya untuk teman-teman Yops peolple

Pinrang IndiePinrang Indie

Minpin : Ohiya, itu kemarin persiapannya berapa lama kak Firsal? Dengar-dengar di awal banyak orang yang pesimis dengan Yops Fest?

Firsal : Persiapan kita sebenarnya kurang lebih tiga bulan secara teknis acara. Tapi kalau ide dan konsep itu sudah berbulan-bulan karena untuk pematangan ide itu sangat butuh banyak waktu.

Nah kalau untuk yang banyak pesimis awalnya, memang iya ada beberapa. Mungkin karena festival ini berbayar dan tentunya ketakutan kita semua apakah ada yang mau membeli.

Dan pada akhirnya lebih dari sebuah ketakutan yang menjadi lebih dari ekspektasi juga. Tapi sekali lagi berkat kerja keras tim Yops Festival

Minpin : Apa kendala paling besar selama persiapan pegelaran Yops Fest kemarin kak Firsal?

Firsal : Kendala terbesar ada di persoalan edukasi dan mindset para calon pembeli, masalah edukasi ini menyangkut hal-hal apa yang ada di dalam festival, apakah mereka puas ketika mengeluarkan duit lebih hanya untuk menonton sebuah konser.

Nah jatuhnya ke mindset karena tanpa maksud ingin menyinggung siapa pun, rata-rata kemarin kita di hadapkan dengan calon pembeli yang sudah terbiasa ikut event tidak berbayar dan calon pembeli yang mengharapkan jalur orang dalam. Tapi tak apa, ini adalah tugas kita semua bagaimana bisa membuat satu perubahan agar jauh lebih dewasa melihat sebuah konser atau festival

Pinrang Indie
Pinrang Indie

Minpin : Untuk mengantisipasi kendala di event selanjutnya, hal-hal apa yang akan dilakukan teman=teman Yops kedepan?

Firsal : Pasti di setiap selesai kegiatan, tetap akan ada namanya evaluasi karena kan lagi-lagi tidak ada yang sempurna.

Namun khusus nya para-para tim Yops Fest akan lebih banyak bercengkrama dengan para senior kita untuk dunia event dan juga harus lebih banyak melihat reverensi.

Minpin : Adakah rencana kak Firsal buat jadikan Yops Fest sebagai Festival tahunan?

Firsal : Sejatinya Yops Festival ini adalah event tahunan, nah setelah event kemarin kita sebentar lagi akan mengumumkan bahwa Yops Festival adalah tahunan.

Minpin : Untuk project dalam waktu dekat ini, boleh di spill sedikit kak apa-apa saja itu yg sedang dikerjakan? 

Firsal : Wah doakan saja teman-teman dan team untuk buat konsep secepatnya, entah tahun ini atau tahun depan.

Minpin : Apa harapan kak Firsal setelah selesainya Yops Fest 2023 kemarin kak?

Firsal : Pastinyaa semua Yops people kita kemarin pasti senang sesuai tema kita healing, jadi apapun yang kita kerjakan dan nantinya akan kita buat sudah tidak ada kekhawatiran lagi.

Pinrang Indie
Pinrang Indie

Minpin : Kalo ada tiga nama yg mau Kak Firsal ucapkan terima kasih atas kesuksesan Yops Fest kemarin, siapa2 orangnya kak?

Firsal : Wah sebenarnya banyak sekali karena lagi-lagi ini tidak terlepas dari seluruh tim yang bekerja sama mulai tim vendor-nya kita di produksian, sponsor-sponsor-nya kita juga dan apalagi stakeholder yang banyak memberi petunjuk juga untuk kepentingan umum.

Tapi karena harus nama yang pertama Hajir, kedua Adit dan ketiga Mutmainnah

Minpin : Wahh, terima kasih banyak atas jawaban dan kesempatannya kak Firsal. Sukses terus untuk Yops Fest dan project2 kedepannya. Semoga makin pecah 🔥

Firsal : Sama-sama Minpin :) Sukses untuk kita semua.

Yops Fest adalah salah satu event yang lahir dari keresahan para anak-anak muda se-ajatappareng menyangkut festival musik yang sudah sangat jarang diadakan di kota kelahiran mereka.

Kesuksesan Yops Fest 2023 bisa menjadi bukti bagaimana kekuatan pasar pecinta musik festival di daerah tidak bisa diremehkan. Dengan adanya event musik yang lahir dari inisiatif anak-anak muda di kota asalnya, bisa memantik daerah lain untuk berkontribusi dalam membuka lapangan kerja dan mempromosikan daerahnya melalui event musik festival.

PS : Konten Maccarita adalah persembahan dari teman-teman tim Pinrang Indie. Artikel dalam konten Maccarita akan berfokus membahas tentang obrolan seputar musik, seni dan tokoh-tokoh yang berpengaruh di bidangnya.

Selasa, 09 Mei 2023

Membayar Kerinduan Pecinta Festival Musik di Pare-pare, Yops Space Gelar Yops Fest 2023



Festival musik Yops Fest akan hadir tahun ini menghibur para penggemar musik. Untuk pertama kalinya kafe Yops Space menggelar sebuah festival musik di Kota Parepare.


Menampilkan band ibu kota dan tuan rumah Parepare, di antaranya Vierratale, Last Child, Quick Band, Explo, Senada, Fais Palintan & Teman, dan DJ Anize.


Akan dilaksanakan pada hari Rabu, 10 Mei 2023, di Lapangan Parkir Yops Space, Tanggul Soreang, Kota Parepare.


Yops Fest hadir untuk menjawab kerinduan pecinta musik Parepare yang sudah lama tidak menonton langsung penampilan band-band ternama. Selain itu Yops Fest ingin menghadirkan sebuah acara musik di Parepare tanpa harus pergi jauh-jauh keluar kota.


Mengangkat konsep A Healing Experience, Yops Fest akan membuat festival musik sebagai tempat healing yang ada di Parepare. Konsep tersebut didukung oleh lokasi digelarnya festival yang berhadapan langsung teluk Parepare, dan bisa melihat langsung terbenamnya matahari.



Sebelum ke acara utama, Yops Fest menggelar tur ke beberapa kota terdekat Parepare, seperti Kabupaten Pinrang, Sidrap, dan Barru. Tur tersebut sebagai bagian dari promosi acara yang diisi kegiatan bincang-bincang, penampilan musik, dan tiket box. 


Untuk segala informasi terbaru seputar Yops Fest diumumkan lewat akun Instagram @yopsfest.

Rabu, 25 Januari 2023

Maccarita Vol.2 : Mengeksplorasi Emosi dalam Lagu Bersama Mayang Koes Herawati


Pinrang Indie

Kembali lagi bersama Minpin dalam segmen Maccarita, volume kedua. Kalau kemarin kita sudah ngobrol-ngobrol bersama kak Yuki Vii, Kali ini, Minpin berkesempatan untuk ngobrol bersama salah seorang musisi muda kebanggaan kota Pinrang kita, Mayang Koes Herawati.

Mungkin sebagian dari kita bertanya-tanya. Siapa Mayang Koes Herawati?


Sebelum kita masuk ke sesi Maccarita. Minpin akan memperkenalkan sedikit tentang Mayang Koes Herawati. 

Jadi, pada kisaran tahun 2018-2019. Teman-teman sineas kreatif di Kota Pinrang berhasil menyelesaikan salah satu project film yang cukup ambisius. Film tersebut berjudul "Dia yang Menunggu Hujan Reda". Film tersebut dikerjakan oleh 90% anak-anak muda kreatif di Kota Pinrang.

Selain film, aspek yang cukup menonjol dalam project film tersebut adalah salah satu soundtrack yang dibawakan oleh Kak Mayang yang berjudul "Masih Sama". Berikut cuplikan video klipnya :



Bagaimana? Penasaran untuk mengenal Kak Mayang lebih lanjut. Tanpa berlama-lama. Ini dia Maccarita volume 2, bersama Kak Mayang Koes Herawati.

Minpin : Haloo, apa kabar Kak Mayang?

Mayang : Halooo juga Pinrang Indie, Alhamdulillah baik-baik..

Minpin : Allhmadulillah, panggil minpin saja kak 😁

Mayang : Okidoki minpin! 

Minpin : Untuk sekarang kak Mayang lagi sibuk apa nih kak?

Mayang : Duh, sekarang kalau ditanya lagi sibuk apa… saya sebenernya ga lagi sibuk-sibuk banget, cuman kebetulan bulan Oktober 2022 lalu baru aja graduate. Jadi sekarang lagi sibuk apply resume ke beberapa Company, kebetulan juga kemaren habis beres interview di salah satu perusahaan Konsultan. Tolong doakan supaya hasil interviewnya diterima yhhhaa!!🥹👉🏽👈🏽

Selain dari itu, saya mengisi waktu ngerjain beberapa project campaign sama beberapa UMKM & Brand lokal yg ada di Makassar dan sekitarnya nih minpin hehehe🙏🏼 Alhamdulillahnya sih, masih produktif sampai sekarang☺️

Minpin : Wah, sungguh produktif sekali ya Kak Mayang. Orang kalo produktif sekali memang biasanya lagi nganggur wkwkwk. Ampun, Minpin bercanda kak

Mayang : Hahaha bener banget minpin!! istilahnya sok sibuk🤭😂

Minpin : Ngomong-ngomong soal produktif nih kak. Minpin mau tanya-tanya produktifitasnya dalam hal musik sampai saat ini apakah masih aktif?

Mayang : Ngomongin musik, sebenernya kemarin itu sempat istirahat karena ada urusan kampus dan seisinya. Eh, kebawa sampai sekarang. Jadi untuk musik sendiri ngga sesibuk dan seproduktif dulu nih minpin. Tapi kalau ditanya apa masih bisa nyanyi? Jawabannya, Alhamdulillah MASIH!😜

Minpin : Congrats atas graduation-nya Kak Mayang. Kuliahnya jurusan apa kak?

Mayang : Jurusan Teknik Arsitektur☺️

Minpin : Gokil. Masih ada seni-seninya sedikit lah kak.

Balik lagi masalah musik kak Mayang. Minpin kan tau Kak Mayang dari single Masih Sama yg jadi ostnya Dia yang menunggu hujan reda. Bisa diceritakan sedikit bagaimana proses lahirnya itu kak?

Mayang : Boleeh dong

Jadi cerita kenapa bisa ngisi OST.DYMHR itu berawal dari diajak sama temenku, namanya Iqbal sama Kak Fauzan (Diorama). Mereka berdua itu udah kaya mentor sekaligus sodaraku di bidang musik. Kenapa saya bilang kaya gitu, karena dari mereka saya sadar saya bisa nyanyi😅 dan dari mereka juga saya banyak belajar soal musik.

Dari iqbal, kak fauzan… waktu itu mereka ngabarin kalau lagi butuh vokal perempuan buat ngisi lagu untuk dijadiin soundtrack film lokal karya seniman-seniman Pinrang. Pertamanya saya sempet ragu.

“Ah, apa bisa?”
“Kenapa mesti saya?”
“Kayanya suaraku ga sebagus itu deh buat rekaman” dan masih bangak lagi ketidakpercayaan diriku yg lain.

Tapi diyakinin sama Iqbal, kalau suara saya yg paling cocok buat lagu itu.. Akhirnya diajak meeting sama iqbal dan kka fauzan, ketemu sama orang-orang hebat lainnya yg ngehandle project lagu ini Antara lain Kak Zahreal, Bang Fadli Frontliner, Kak Fajar Bakri, Kak Aswin Munir, Kak Wahyu Ramadhan dan Kak Halim Gani (Pak Sutradara DYMHR). Setelah diyakinin sama kak fauzan dan iqbal, dikenalin sama orang-orang hebat lainnya.. saya langsung coba rehearsal (latihan rekaman) di Studio bang Fadli. Nahhh, this is where the magic is made😎

Di studio bang fadli saya banyak ngabisin waktu buat ngulik lirik dan nada buat lagu Masih Sama bareng kak fauzan dan iqbal. Tentunya itu gak sebentar, dan takenya gak cuma sehari langsung beres. Kurang lebih seminggu ngabisin waktu di studio.Dan ketika lagu itu selesai, semuanya suka. Kak fauzan, Iqbal dan Bang Fadli bilang “emang lagu ini cocoknya sama suara Mayang” jiakhhh🤪

Yang awalnya saya gak pede sama suara sendiri, akhirnya seneng juga bisa ikut berkontribusi dalam salah satu karya anak-anak Pinrang. Ada perasaan malu, seneng, bangga dan takut. Takut kenapa? Takut kalau ga semua orang suka sama suaraku, takut kalau ekspektasi orang terlalu tinggi terhadap lagu ini, takut mengecewakan banyak pihak juga. Tapi syukur Alhamdulillah, semua respon yang saya dapat waktu itu dari proses rekaman sampai proses launching VC dan bahkan launching Film DYMHR, semua responnya bagus-bagus. MasyaAllah

Waahhh panjang juga ceritanya yahhh haha jadi gituuu minpin☺️

Minpin : Gokil, sungguh effort dan panjang sekali prosesnya kak. Salut!


Dari yang awalnya tidak percaya diri sampai sekarang bisa khilaf punya 2 single wkwkwk. Eh, sekarang sudah berapa karyanya kak? 2 atau ada lagi yang lain?

Mayang : Yup bener minpin! Sampai hari ini yg resmi udah launching itu 2 lagu. Sebenernya ada project cover sama kak fauzan yang belum launch, nunggu waktu pas buat dilaunching aja nih sebenernya! Huhuhuhu👉🏽👈🏽 Doain aja yaaa biar ketemu waktu pasnya☺️

Minpin : Widih, patut ditunggu. Sepertinya sekarang sudah sangat percaya diri sekali ya kak wkwkwk

Mayang : Alhamdulillah, sewajarnya dan sebatasnya percaya diri dalam hal yg baik dan wajar saja😉 karena kalau terlalu percaya diri juga, kayanyaaaaa not good😅🙏🏼


Minpin : Lagu selain Masih Sama kalo nda salah judulnya Pilu ya kak? Boleh diceritakan sedikit, sebenarnya kedua lagu itu bercerita tentang apa kak?

Mayang : Ner bangettt minpin! Jadi sebenernya lagu Masih Sama itu ditulis sama Kak Miftahul Fauzan (Diorama) minpin, jadi saya ceritakan menurut sudut pandang si penulis dulu yaaaa…

Dari sudut pandang si penulis, lagu Masih Sama ini bercerita tentang orang yang ‘mengejek’ seseorang yang sedang gamon (gagal move on) ngasih tau ke orang yang gamon ini,

“Kenapa sih masih belum bisa move on?”
“Padahal masih banyak sekali mimpi-mimpi yang bisa kamu capai, tapi kamu malah fokus dan stuck disini-sini saja”
“Payah banget, lemah, begitu saja gabisa move on”
“Gara-gara gamon bgini kamu sampai lupa cara bernyanyi”

Nah maknanya itu ibarat orang yang saking gamonnya dia jadi gabisa ngapa-ngapain, ga produktif, lemes, gabisa makan, jadi males-malesan, ansos daaan banyak hal lain yang seharusnya dia ga kaya gitu. Tapi tau tidak plot twistnya dimana minpin?

Seseorang yg gamon itu, adalah si penulis sendiri! Jadi lagu ini makna nya deep banget!🥹 POV dia ngejek dirinya sendiri. POV dia ngomong ke dirinya sendiri.

Gituuu minpin!😭🙏🏼huhuhu

Untuk Lagu Pilu ditulis sama Muh. Iqbal (iqbal) waktu dia di Jogja. beranjak dari pengalaman pribadi (lagi)🥲 Sepertinya teman-teman senimanku memang banyak yg gamon minpin😭😂

Oke lanjut, Jadi Iqbal yang tulis liriknya, saya juga sempat membantu sedikit dalam penulisan lirik ini. Sedikit saja. Karena naskah dari Iqbal sudah cukup matang. Lagu ini berkisah tentang orang yang belum bisa lupa tentang kisah masa lalunya. Jadi ada hal yang menjadi trigger buat si orang ini, yaitu Hujan. biasanya kita kalo sayang sama orang, pasti ada satu atau beberapa hal yg bikin kita keinget sama orang itu kan minpin? Nah, dalam hal ini tuh yg bikin si penulis keinget terus sama orang itu tuh Hujan. Jadi setiap turun hujan, dia kaya flashback. Sesederhana itu, tapi untuk beberapa orang, ada yg relate. dan bedanya sama lagu Masih Sama, di lagu Pilu ini nyeritain kalo si penulis ini masih besar harapan untuk bisa kembali sama si orang ini. Gituuu minpin🥹🙏🏼

Ibaratnya, masih berharap lah buat balikan. masih berharap disembuhin sama lukanya sendiri. Cailahhhh🤘🏽😭

Minpin : Gila sih, sungguh melow sekali arti dibelakangnya 😭 Kayaknya sudah bisa bikin group Wa penulis liriknya ini, namanya; Para Penulis Gagal Move On wkwk

Pertanyaannya adalah, kalo penulisnya gagal move on. Bagaimana caranya penyanyinya mengekpresikan feel dalam lagu? Apakah kak Mayang juga punya pengalaman gagal move on? 😂

Mayang :  Huahh!! Pertanyaan bagus! Ga banyak orang yang nanya gini ke saya. Terimakasih minpin atas pertanyaannya🙏🏼

Untuk saya pribadi, persoalan rasa itu sangat penting dalam proses rekaman. Karena ada yang pernah bilang, Apa yang berasal dari hari akan sampai ke hati. Tul?😉

Jadi yang saya lakuin sebenernya cukup sederhana. Pertama, saya harus tau apakah ada cerita khusus dibalik naskah lirik yang akan saya nyanyikan. Kedua, saya harus mencoba berusaha memosisikan/membayangkan diri di dalam situasi cerita tersebut. Kalaupun situasi/posisi tsb pernah saya alami, berarti itu bonus. Sisa bagaimana saya me-recall kembali perasaan yg pernah saya rasa itu untuk saya hadirkan kembali ketika saya rekaman. Jika situasi/posisi tsb belum pernah saya alami, biasanya saya coba butuh waktu untuk mendalami situasi dan peran saya, sampai saya bisa buat ngebayangin kalau saya adalah orang yang ada dalam naskah lirik itu.

Sederhana, tapi terkadang cukup sulit minpin… 

Kalau pertanyaannya apakah saya juga punya pengalaman gagal move on apa tidak, jawabnya gimanaaaa yaaa🤫😂

Minpin : Hmm. Paham kak. Berarti kak Mayang ini sebelum menyanyi, ternyata ada proses olah rasa juga ya. Menurut minpin itu salah satu proses kreatif yang sulit sih. Hal yg sama dilakukan orang kalo mau jadi aktor film.


Mayang : Tul banget!!!



Minpin : Okey, balik lagi ke laptop kak. Menurut kak Mayang nih. Bagaimana apresiasi musik di anak-anak muda di kota Pinrang setelah kak Mayang sudah mengeluarkan dua single?

Mayang : Hmm, sejujurnya kalau yang saya lihat di sekitarku, syukur Alhamdulillah ada banyak sekali apresiasi yang orang-orang berikan untuk saya setiap kali saya ada project musik. Tapi saya rasa masih banyak teman-teman musisi lain yang semestinya bisa dinotice juga karyanya. Yang mana karya-karya mereka tidak kalah bagus dan hebat.

Dan yang paling penting bagaimana kita sebagai pendengar, penikmat, dan bahkan seorang seniman atau musisi itu sendiri harus bisa kasih perhatian dan dukungan juga untuk teman-teman musisi/seniman lain di Pinrang. Kenapa? Karena kalau bukan kita, siapa lagi yang bisa membesarkan nama Daerah kita sendiri?

Saya tidak bisa bilang kalau apresiasi anak muda Pinrang masih kurang terhadap musik, hanya saja saya rasa masih ada banyak sekali karya-karya musisi Pinrang lainnya yang semestinya lebih bisa dinotice.

Minpin : Minpin setuju kak! Sudah seharusnya memang kita membangun budaya apresiasi terhadap seluruh bidang kreatif di kota Pinrang. Bukan malah saling sentimen antar sesama orang-orang yang bekerja di bidang kreatif.

Mayang : Huh benerrr minpin! Semoga dengan berjalannya waktu, banyak anak-anak Pinrang yang bisa lebih aware persoalan ini yhaaa

Minpin : Kalo musisi di Pinrang sendiri, siapa-siapa saja yg karyanya jadi favorit kak Mayang?

Mayang : Waduhhhh! Ada banyak sekali karya-karya anak Pinrang yg sebenernya bikin saya kagum sambil gumam dalam hati “wah ternyata ada loh orang Pinrang yg bakatnya keren-keren” 🥹

Beberapa aja yg bisa saya sebutin yhhhaa minpin, Contoh terdekat aja dulu nih, Kak Miftahul Fauzan (Diorama) tuh jenius, selain seorang songwriter, jago main alat musik gitar sampai piano, dia juga punya vokal yang menurut saya mau nyanyi lagu apa aja enak buat didengerin. Kebetulan karena saya kenal baik dengan beliau, jadi saya cukup tau kalau beliau itu termasuk musisi Pinrang yang berbakat.

Kedua, ada Andi Hastri Wello. Kebetulan saya sama beliau masih ada hubungan keluarga, lebih tepatnya beliau itu sepupu papa saya. Beliau itu seorang musisi juga, hanya saja saya rasa beliau belum mendapatkan apresiasi yang semestinya dari anak muda Pinrang. padahal setau saya, nama Beliau cukup dikenal di Jakarta karena kebetulan juga beliau domisili Jakarta, padahal bugis banget aslinya😍
ada satu lagu beliau yang jadi kesukaan saya. Judulnya Tok Tok Tok. Coba deh nanti minpin cari di Youtube dan dengerin!

Dan pastinya masih banyak lagi seniman dan musisi lain yg berbakat dan juga melahirkan karya-karya yang harus diapresiasi setinggi mungkin sama kita semua✨ bukan hanya di bidang musik, dibidang lain pun seperti itu.

Minpin : Noted kak. Masuk playlist. Nanti minpin dengar 😁. Pertanyaan terakhir kak Mayang. Apa harapan kak Mayang terhadap ekosistem musik independen di kota Pinrang?

Mayang : Harapan saya semoga kedepannya industri musik Pinrang bisa lebih berkembang, bisa lebih diperhatikan oleh Pemerintah setempat juga hehe. Semoga juga lahir lebih banyak lagi musisi yang bisa memberikan karya-karya hebat dan membanggakan untuk Daerah kita.

Terakhir, self reminder untuk kita semua dan juga saya sendiri. Ayo kita lebih peduli dan lebih memberikan apresiasi terhadap karya-karya anak muda Pinrang dalam bidang apapun. Saling mendukung dalam hal kebaikan, berikan kesempatan untuk mereka yang berkarya. Itu aja minpin!

Minpin : Wah, terima kasih banyak atas waktunya kak Mayang! Semoga sukses terus karirnya dan ditunggu karya berikutnya kak 😁🤟

Mayang : Aamiin.. terimakasih banyak yaaa minpin atas kesempatan ini🙏🏼
It’s a pleasure✨

Minpin : Ohiya dalam wktu dekat ada rencana lagi untuk rilis karya kah kak?

Mayang : Semoga yaaa. Kalaupun ada project baru, pasti saya announce di instagram kok. Doakan semoga bisa tetap berkarya terus dan kasih karya yg bisa dinikmati oleh banyak orang!🙏🏼☺️

Minpin : Aamiinn. Sama-sama kak Mayang

Mayang Koes Herawati adalah salah satu anak muda kota Pinrang yang berhasil melawan rasa ketidak percayaan dirinya dalam proses berkarya. Ini sebenarnya tidak luput dari support sistem yang sehat salah satunya dari komunitas dan teman-teman terdekat.

Karena pada dasarnya, karya tidak lahir dari mereka yang berbakat. Tapi dari mereka yang mau bertumbuh melawan rasa tidak percaya diri dan mereka yang selalu penasaran untuk mencoba hal yang baru.

PS : Konten Maccarita adalah persembahan dari teman-teman tim Pinrang Indie. Artikel dalam konten Maccarita akan berfokus membahas tentang obrolan seputar musik, seni dan tokoh-tokoh yang berpengaruh di bidangnya.